Memahami Dasar-Dasar Permainan Golf
Olahraga golf dapat dimainkan secara individu maupun dalam bentuk tim. Meskipun terlihat mudah, kenyataannya golf termasuk olahraga yang cukup menantang, bahkan pemain profesional sekalipun terkadang melakukan pukulan yang kurang sempurna. Namun demikian, golf tetap menjadi aktivitas populer yang dapat dinikmati oleh berbagai kalangan usia.

Struktur Lapangan Golf
Sebuah ronde golf biasanya dimainkan di lapangan golf yang terdiri dari 18 hole. Bagi pemula, tersedia pula lapangan dengan 9 hole yang lebih cocok untuk latihan. Sebuah ronde dianggap selesai ketika semua hole telah dimainkan secara lengkap.
Setiap hole mencakup area dari tee (titik awal) hingga green (titik akhir). Istilah hole juga merujuk pada lubang tempat bola golf harus masuk. Lokasi lubang ini ditandai dengan bendera, membantu pemain dari jarak jauh untuk menentukan target yang tepat.
Keunikan Lapangan Golf
Berbeda dengan kebanyakan olahraga lain, golf tidak memiliki lapangan standar. Setiap lapangan memiliki karakteristik unik, dan setiap hole pun memiliki tantangan tersendiri. Meski demikian, semua hole dalam satu lapangan memiliki komponen dasar yang sama.
Tata Cara Bermain
Setiap hole dalam lapangan golf memiliki nomor urut, jadi mulailah dari hole pertama. Gunakan peta lapangan jika diperlukan untuk memandu perjalanan.
Tentukan urutan pemain yang akan melakukan pukulan. Pemain pertama menempatkan bola golf di antara dua penanda pada tee. Setelah memukul bola menuju green, giliran beralih ke pemain berikutnya.

Sistem Penilaian dalam Golf
Sistem penilaian dalam golf didasarkan pada konsep par. Skor dinyatakan sebagai over par atau under par. Par merupakan jumlah pukulan ideal yang dibutuhkan untuk memasukkan bola ke dalam lubang, dengan rentang antara 3 hingga 5 pukulan tergantung tingkat kesulitan hole.
Berbeda dengan olahraga umumnya, dalam golf semakin sedikit poin yang diperoleh justru semakin baik. Target setiap pemain adalah mencapai skor setara par atau bahkan di bawah par.
Istilah Skor Golf
-
2 under par:
Eagle -
1 under par:
Birdie -
Setara par:
Par -
1 over par:
Bogey -
2 over par:
Double Bogey -
3 over par:
Triple Bogey -
4+ over par:
Berlanjut sesuai pola di atas
Contoh: Jika Par 5 diselesaikan dalam 4 pukulan, Anda mendapatkan Birdie. Atau jika Par 4 membutuhkan 7 pukulan, skor Anda adalah triple bogey.
Aturan Permainan Penting
Setelah pukulan pertama di hole pertama, urutan bermain ditentukan oleh posisi bola terjauh dari lubang. Pemain dengan bola terjauh berhak memukul terlebih dahulu, diikuti oleh pemain dengan bola terdekat.
Pada hole berikutnya, pemain dengan skor terendah berhak melakukan tee off pertama.
Jika bola keluar dari area bermain atau masuk ke air, pemain mendapat dua poin penalti. Bola kemudian harus dipukul ulang dari posisi sebelumnya.
Pemain memiliki waktu tiga menit untuk mencari bola yang hilang sebelum dinyatakan “hilang” secara resmi. Bola hilang dikenai penalti satu pukulan, dan pukulan harus diulang dari posisi sebelumnya.
Terminologi Penting dalam Golf
-
Tee:
Area tempat bola golf pertama kali dipukul. Pemain harus menempatkan bola di antara dua penanda untuk memulai. Tee juga merujuk pada penyangga yang ditinggikan tempat bola diletakkan di awal permainan. -
Green:
Area berumput tempat bendera dan lubang berada. -
Hazard:
Area yang menjadi hambatan signifikan bagi pemain. Contoh hazard adalah danau dan lubang pasir. Hindari hazard untuk mendapatkan skor terbaik. -
Bunker:
Jenis hazard berupa area berpasir yang membuat permainan bola lebih sulit. Hindari bunker jika memungkinkan. -
Fairway:
Area antara tee dan green. -
Rough:
Area yang mengelilingi fairway. Rumput di sini sengaja dibiarkan lebih panjang. -
Fringe:
Batas yang menghubungkan fairway ke green.
Aturan Bola dan Sistem Pertandingan
Ketika berada di green, pemain boleh mengangkat bola golf dan menggantinya dengan benda bulat lainnya sebagai penanda.
Pemain harus menggunakan bola yang sama sepanjang satu hole. Dengan kata lain, bola yang sama dari area tee harus akhirnya dimasukkan ke lubang. Pergantian bola hanya boleh dilakukan di hole berikutnya.
Pertandingan golf umumnya menggunakan sistem stroke play, di mana pemain saling berkompetisi dengan membandingkan skor dari ronde golf. Sementara kebanyakan pemain amatir hanya memainkan satu ronde, banyak profesional yang memainkan empat ronde. Pemain yang menyelesaikan semua hole dengan jumlah pukulan paling sedikit keluar sebagai pemenang.